#spaceads {margin:0px;padding:0px;text-align:center} #spaceads img {margin:2px 2px;text-align:center;-webkit-border-radius: 5px;-moz-border-radius: 5px;border-radius: 5px;-webkit-box-shadow: 1px 2px 1px #ccc;-moz-box-shadow: 1px 2px 1px #ccc;box-shadow: 1px 2px 1px #ccc;} #bukarahasiaads img:hover {-moz-opacity: 0.7;opacity: 0.7;filter:alpha(opacity=70);}

Sabtu, 15 Agustus 2009

KEMERDEKAAN SEMU……

Merdeka adalah kata yang paling diimpikan oleh mereka-mereka yang merasa terjajah. Dan itu juga yang pernah menjadi impian bangsa ini, sekaitar 64 tahun yang lalu pemimpin kita mengumandangkan PROGLAMASI yang menandakan awal dari kemerdekaan yang tlah lama menjadi mimpi. Tak kurang dari 350 tahun bangsa ini terjajah, teraniyaya, tersiksa, menderita dan tak bermartabat, berjuang dengan darah dan keringat, tidak hanya mengorbankan harta benda bahkan mengorbankan anak istri, suami dan keluarga. Namun semua itu tidak pernah menjadi halangan demi satu mimpi MERDEKA, lepas dari tangan para penjajah, lepas dari tangan para perongrong. Keinginan untuk merdaka begitu menggebu, semangat dikobarkan, perstuan ditingkatkan dan semua tenaga dikerahkan dan akhirnya bangsa kita memang MERDEKA.

Tanggal 17 Aguatus 1945 adalah awal kemerdekaan kita, banyak harapan tertanam, banyak cita-cita yang ingin diraih, namun banyak juga persoalan yang timbul. Pembangunan terus dilakukan, kerjasama dengan Negara lain juga tidak ketinggalan demi sebuah tujuan kemkmuran.

Demikian juga dengan hariini 17 Agustus 2009, banyak perayaan yang dilakukan oleh bangsa Indonesia, hampir disetiap RT/RW tidak ada yang tidak berbenah, jalan-jalan dibersihkan, umbul-umbul menghias setiap sudut kampong, bahkan berbagai lampu hias juga ikut meramaikan indahnya malam. Semua masyarakat begitu semangat menyambut KEMERDEKAAN ini, tak ketinggalan para anak-anak juga ambil bagian dengan berbagai macam perlombaan, ada lomba lari karung, menangkap belut, kelereng didalam sendok dan masih banyak perlombaan lainya yang begitu semangat. Anak-anak begitu ceria tertawa, bahagia seakan semua beban menjadi terlepas. Aku pun ikut tertawa dan bahagia.

Tidak sedikit biaya yang dikeluarkan, tenaga yang terkuras, pikiran yang terbuang, pekerjaan yang terbengkalai demi satu tujuan mengisi KEMERDEKAAN. Apakah ini yang dinamakan MERDEKA ???

Namun…. Apakah semua masyarakat telah menikmati kemerdekaan ini ??? pertanyaan besar yang muncul di benak aku….. bagaimana dengan KORBAN LUMPUR LAPINDO, apakah kemerdekaan mereka telah terpenuhi, apakah mereka biasa menikmati kemerdekaan sementara rumah yang menjadi milik mereka lenyap ditelan alam karna keteledoran sekelompok orang, dan siapa yang harus bertanggung jawab. Bagaimana dengan KORBAN GUSURAN yang tidak ada solusi dan penyelesaiannya, habis digusur ditinggal begitu saja, apakah ini sebuah Negara yang merdeka. Anak-anak jalanan anak terlantar, pengamen, pengemis yang mestinnya menjadi tanggung jawab bangsa ini, tapi seakan-akan tidak pernah diperhatikan, tidak pernah ditangan idengan baik. Masih banyak masyarakat yang hidup dibawah garis kemiskinan, sementara para pejabat selalu hidup berpoya-poya, apakah ini yang disebut merdeka……???

Dan yang paling IRONIS, bangsa ini tidak pernah peduli dengan mereka-mereka yang talah merebut dan mempertahankan kemerdekaan ini dengan darah dan keringat. Para VETERAN, para PEJUANG yang telah bersusah payah,menghabiskan masa mudannya demi bangsa ini, dan di masa tuannya mereka disingkirkan tanpa dipikirkan. Hanya dengan uang pensiun yang jumlahnya jauh dari cukup pemerintah telah mengatakan memperhatikan. Jadi tidak heran jika banyak para veteran sampai akhir hayatnya harus terus berjuang, hanya bedannya jika dahulu muda mereka berjuang demi Negara di masa kemerdekaan mereka berjuang demi sesuap nasi… IRONIS dan MENYEDIHKAN, lagi lagi apakah ini kemerdekaan yang mereka impikan…..

Sedangkan para pejabat dengan tanpa rasa malu menikmati kemerdekaan dengan tertawa hahahahahahaha……. Tanpa peduli mereka ada dimana ada karna siapa, dan mereka hidup dengan siapa…..

SELAMAT ULANG TAHUN INDONESIAKU SEMOGA KAU TETAP JAYA…….


Madiun, 15 Agustus 2009demi indonesia